Mayat Hidup

Pertama kali tahu ketika sepuluh tahun berusia. Disaat itu memang tidak pernah bersama bahkan hanya untuk sekedar bermain seperti anak-anak lainnya. Ide membuat kelompok-kelompok mempunyai efek sulitnya bermain.

Hal yang tidak terlupakan ketika berbahasa inggris untuk sesuatu yang besar dirasakan bertahun-tahun, iya tepat seorang berumur belasan tahun. 

Hari, minggu, bulan, tahun hingga akhirnya pergi masing-masing yang saat itu meninggalkan sesuatu yang berharga dipipi kiri dan kanan. Menemani hari terakhir selama setahun kedepan dan menemani cerita-cerita hari-hari yang dilalui.

Hingga yang akhirnya sadar bahwa ada yang menghianati perkataan yang dipercaya oleh seorang saja. Sejujurnya tidak pernah rela melihat itu hingga saat ini. Hasil dari ini semua.

Apa yang harus dilakukan oleh dia? Tentu diam dan lari. Mungkin dia lupa bahwa cara terbaik adalah diam dan tidak lari. Bekerja dan bersosial seperti tidak ada apa-apa adalah balasan yang elegan buat dia.

Tapi dari itu semua belum bisa mengubur semuanya. Mungkin lari adalah yang terbaik. Tentu belum waktu yang tepat, mungkin menunggu waktu yang tepat.

Mungkin....
Tepat hari ini, dia mulai berusaha untuk mengubur satu persatu hingga akhirnya terkubur semua.

Semoga Tuhan bisa bantu dia.

-RS

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Melubangi Batu Terkeras

Kabar Terkabari.

Kinematikan dan Dinamika - Kecepatan Sudut